Menjadi Teladan Baik

Tuhan kembali mengundang kita untuk mendengarkan Dia. Tuhan juga mau segala sesuatu yang telah kita dengar dari Dia tidak kita simpan untuk diri kita sendiri. Semua hal baik tersebut harus kita bagikan dengan cara menjadi teladan baik bagi orang lain.

Santo Yoakim dan Santa Anna, Orang Tua Santa Perawan Maria (Retrived from https://resi.dehonian.or.id)

Sabtu, 26 Juli 2025

Peringatan Wajib Santo Yoakim dan Santa Anna, Orang Tua Santa Perawan Maria

Sir. 44:1.10-15

Mat. 13:16-17

Sobat-sobat GAUNG yang terkasih

Yesus mengatakan kepada para murid bahwa banyak orang di waktu lampau ingin melihat dan mendengar hal-hal yang dilakukan Yesus tetapi tidak bisa mendapatkannya. Dengan itu, Yesus hendak mengingatkan para murid akan betapa beruntungnya mereka karena boleh mengenal dan mengikuti Dia. Yesus pun mengajak para murid untuk senantiasa melihat dan mendengarkan pewartaanNya. Yesus ingin agar para murid memanfaatkan kesempatan ada bersama Dia untuk menimba berbagai pengetahuan dan pengalaman yang kelak berguna bagi karya kerasulan mereka.

Layaknya para murid, kita juga senantiasa diajak untuk mendengarkan dan mengakrabi diri dengan Yesus. Hal itu bisa kita lakukan dengan cara membiasakan diri untuk berdoa, membaca Alkitab, membuat refleksi, serta melakukan meditasi. Kebiasaan-kebiasaan ini niscaya akan semakin membuat kita mengenal Tuhan dan memperoleh pelbagai kebaikan dalam hidup. Kebaikan-kebaikan tersebut hendaknya tidak kita simpan untuk diri kita sendiri. Seturut pesan Kitab Putera Sirakh, kita perlu membagikan kebaikan tersebut dengan menampilkan teladan hidup yang baik bagi orang-orang yang ada di sekitar kita. Kita harus hidup dengan penuh kebijaksanaan agar dapat meninggalkan warisan yang baik bagi orang lain.

Kita pun bisa menjadikan Santo Yoakim dan Santa Anna sebagai sumber inspirasi kita pada hari ini.  Anna dan Yoakim adalah orang tua kandung Santa Perawan Maria. Yoakim berarti “Tuhan akan membangun”, sedangkan Anna berarti “rahmat atau karunia”. Yoakim dan Anna dikenal sebagai keturunan Raja Daud yang setia menjalankan kewajiban agama serta tulus dalam mengasihi Tuhan. Karena teladan baik tersebut, Allah berkenan memilih mereka untuk menjadi orang tua dari Santa Perawan Maria. Iman yang kuat serta teladan hidup mereka yang baik turut mempengaruhi karakter dan perjalanan panggilan Santa Perawan Maria sebagai Bunda Yesus Kristus. 

Semoga doa St. Yoakim dan Sta. Anna yang kita peringati pada hari ini membantu kita untuk selalu mau mendengarkan Tuhan serta memampukan kita untuk menjadi teladan baik bagi orang lain.

Diakon A.F.N. Kiven

AGENDA
LINK TERKAIT