Menjadi Layak

Kerajaan Allah sebenarnya diperuntukkan bagi semua orang. Namun, tidak semua orang pada akhirnya dapat masuk ke sana. Sebab, Kerajaan Allah hanya dapat ditinggali oleh orang-orang yang layak dan pantas di hadapan Allah.

Kerajaan Allah seumpama pukat yang dilabuhkan ke laut (Retrieved from https://www.sesawi.net)

Kamis, 31 Juli 2025

Peringatan Wajib Santo Ignasius dari Loyola

Kel. 40:16-19.34-38

Mat. 13:47-53

Sobat-sobat GAUNG yang terkasih

Pada hari ini kita memperingati Santo Ignasius dari Loyola. Ia merupakan pendiri Serikat Jesuit. Selama hidupnya, Santo Ignasius dari Loyola menunjukkan semangat untuk terus mewartakan Kerajaan Allah. Santo Ignasius wafat di Roma pada tanggal 31 Juli 1556. Karena kiprah dan teladan baiknya selama hidup, ia dinyatakan kudus pada tahun 1622 oleh Paus Gregorius XV.

Tuhan pada hari ini juga kembali berbicara tentang Kerajaan Allah. Dia mengatakan bahwa Kerajaan Allah seyogianya diperuntukkan bagi semua orang. Namun, tidak semua orang pada akhirnya dapat masuk ke sana. Hal ini dikarenakan perihal masuk Kerajaan Allah ditentukan juga oleh komitmen pihak manusia. Seseorang hanya dapat masuk dalam Kerajaan Allah apabila ia mampu menunjukkan kepantasan dan kelayakannya di hadapan Allah.

Seseorang dapat menjadi pantas bagi Kerajaan Allah bila ia mampu menunjukkan cara hidup yang benar di hadapan Allah. Kita dapat belajar tentang hal ini dari sosok Nabi Musa yang diceritakan dalam Kitab Keluaran. Kitab Keluaran mencatat “Musa melakukan semuanya secara tepat seperti yang diperintahkan Tuhan kepadanya” (Kel. 40:16). Hal inilah yang menjadikan Musa pantas dan layak untuk masuk dalam hadirat Tuhan. Tuhan bahkan berkenan berbicara secara langsung kepada Musa sehingga wajah Musa bercahaya (Kel. 34:29).

Mari kita meneladani Musa dalam hidup harian kita. Mari kita belajar untuk terus melakukan hal-hal baik sebagaimana sudah diperintahkan Tuhan kepada kita. Mari kita juga memohon bantuan doa St. Ignasius Loyola agar kita dilayakan dan dijadikan pantas untuk mengambil bagian dalam Kerajaan Allah.

Diakon A.F.N. Kiven

Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
AGENDA
LINK TERKAIT