Tuhan kembali mengundang kita untuk mendengarkan Dia. Tuhan juga mau segala sesuatu yang telah kita dengar dari Dia tidak kita simpan untuk diri kita sendiri. Semua hal baik tersebut harus kita bagikan dengan cara menjadi teladan baik bagi orang lain.
Tuhan sudah senantiasa menyapa kita dengan firmanNya. Tuhan juga ingin agar kita menanggapi sapaanNya itu dengan hati yang terbuka. Sebab hanya dalam keterbukaan yang tulus, kita dapat memahami kehendakNya dan mencapai kebahagiaan dalam hidup.
Tuhan memanggil setiap kita kepada pelayanan seturut kemampuan kita. Dia juga akan menyediakan segala sesuatu yang kita perlukan dalam pelayanan kita selama kita mau meminta dan dengan rendah hati selalu mempercayakan diri kepada-Nya.
Perjalanan hidup membawa kita pada berbagai perjumpaan dengan berbagai individu dalam beragam situasi dan nuansa. Setiap pertemuan akan berujung pada perpisahan yang tidak jarang menuntut orang untuk sedih, menangis dan bahkan terluka. Itulah yang dialami juga oleh umat paroki St. Eduardus Watunggong yang harus berpisah dengan seorang gembalanya.
Hallo Sobat website parokist.eduardus watunggong, salam jumpa lagi setelah sekian lama vakum. kami hadir lagi menyapamu semua dalam nada kasih, semoga sobat budiman sekalian tidak merasa bosan dan terus setia dengan kehadiran informasi-informasi penting lewat media kita ini.