Santo Simon Phan Ðac Hòa merupakan salah satu rang kudus dari Vietnam yang dibunuh bersama para martir lainnya dari Vietnam karena ketekunan, ketaatan dan kesetiaannya pada iman Katolik di tengah memanasnya pelarangan agama Kristiani ada di Vietnam.
Santo Simon Phan Ðac Hòa atau yang lebih dikenal sebagai Santo Simon Hoa atau Santo Hoa adalah salah satu dari Para Martir Vietnam yang dikanonisasi oleh Santo Paus Yohanes Paulus II pada tanggal 19 Juni 1988.
Ia adalah seorang dokter dan juga walikota yang bekerja bersama para misionaris di vikariat apostolik Cochinchina (Sekarang Vietnam). Martir Kristus ini lahir pada tahun 1787 di Mai Vinh, Thua Thiên, Vietnam dan tewas sebagai Martir Kristus dengan leher terpenggal pada tanggal 12 Desember 1840 di An Hòa, Quang Nam, Vietnam.
Nama Simon berasal dari nama Ibrani שִׁמְעוֹן (Shim'on) yang berarti "Ia telah mendengar".