Santo Yakobus merupakan salah satu dari rasul yesus yang pewartaannya diketahui berpusat di Spanyol. Sementara itu,Santo Kristoforus adalah seorang Santo dan Martir yang dihormati oleh Gereja Katolik Roma, Gereja Orthodox, Gereja Anglikan dan oleh banyak denominasi Kristen yang lain.
Murid Yesus ini disebut "Yakobus Tua" untuk membedakannya seorang murid Yesus yang lain, yang juga bernama Yakobus (yang adalah saudara Yesus dan penulis Surat Yakobus dalam Perjanjian Baru). Yakobus adalah seorang nelayan, sama seperti ayahnya - Zebedeus - dan saudaranya, Yohanes.
Yakobus sedang duduk dalam perahu ayahnya memperbaiki jala ketika Yesus lewat. Yesus memanggil mereka masing-masing, Yakobus dan Yohanes, untuk menjadi penjala manusia, untuk mengikuti-Nya mewartakan Kabar Gembira. Zebedeus menyaksikan kedua puteranya meninggalkan perahu mereka dan mengikuti Yesus.
Bersama Petrus dan Yohanes, Yakobus termasuk 3 murid utama Yesus. mereka bertiga, beroleh kesempatan menyaksikan apa-apa yang tidak dapat disaksikan para rasul yang lain. Mereka menyaksikan Yesus membangkitkan anak perempuan Yairus, mereka mendaki gunung dan menyaksikan Yesus bercahaya seperti matahari dengan jubah-Nya berkilau-kilauan. Peristiwa ini disebut Transfigurasi atau Yesus Dipermuliakan.
Pada hari Kamis Putih, yaitu malam sebelum Yesus wafat, Yesus membawa para rasul ke taman Getsemani. Dalam Injil Matius dikisahkan bagaimana Yesus meminta 3 murid utamanya ini untuk menyertai-Nya ke tempat yang sunyi untuk berdoa. Mereka menyaksikan bagaimana Wajah Tuhan menjadi pucat karena duka yang amat dalam. Kemudian titik-titik darah mulai menetes dari kening-Nya. Sungguh, saat-saat yang amat memilukan, tetapi para rasul itu sudah terlalu lelah. Mereka tertidur!
St.Yakobus lari ketakutan ketika para musuh menangkap Yesus serta membawa-Nya pergi. Dan Yakobus masih "bersembunyi" dan tidak ada di bawah kaki salib pada hari Jumat Agung. Meskipun demikian, Tuhan menemuinya lagi pada sore hari Minggu Paskah di kamar atas. Yesus yang bangkit masuk melalui pintu yang terkunci dan berkata, “Damai sejahtera bagi kamu!” Yakobus dan para rasul yang lain mendapatkan damai yang dijanjikan-Nya itu setelah kedatangan Roh Kudus pada Hari Pentakosta.
St. Yakobus memulai kerasulannya sebagai seorang yang suka menurutkan kata hatinya serta berbicara apa adanya. Tanpa sungkan ia meminta Yesus tempat duduk kehormatan dalam kerajaan-Nya. Ia juga pernah meminta Yesus menurunkan api atas desa-desa yang tidak mau menerima Tuhan. Tetapi imannya kepada Yesus sungguh besar.
Walaupun tidak tertulis dalam Kisah Para Rasul dan tidak tertulis dalam tulisan gereja kuno, banyak yang mempercayai Yakobus berangkat menuju Spanyol dan menyebarkan ajaran Yesus di sana. Ia mengadakan perjalanan menuju Galicia, Spanyol; Guimarães, Portugal; dan Rates (kini Póvoa de Varzim), Portugal. Di Rates, ia mentahbiskan Santo Petrus dari Rates sebagai uskup pertama di Semenanjung Iberian.
Berdasarkan Legenda masyarakat kuno di sana, pada tanggal 2 Januari 40, Santa Maria menampakkan diri kepada Yakobus di tepi sungai Ebro di Caesaraugusta, ketika ia sedang menyebarkan ajaran di Spanyol. Bunda Maria menampakkan diri di pilar, dan tempat tersebut kini menjadi Basilica of Our Lady of the Pillar di Zaragoza. Kemudian, Yakobus kembali ke Yudea, dan di sana ia dieksekusi mati pada tahun 44. Kitab suci menulis :
... pada waktu itu raja Herodes mulai bertindak dengan keras terhadap beberapa orang dari jemaat. Ia menyuruh membunuh Yakobus, saudara Yohanes, dengan pedang... (Kis 12:1-2)
Setelah kematiannya, dalam kisah rakyat Spanyol, sosoknya muncul memimpin pasukan Kristen pada Pertempuran Clavijo selama Reconquista. Di Spanyol St.Yakobus dijuluki “matamoros” (Pembasmi Bangsa Moor). Santiago Matamoros!! (“Santo Yakobus Pembasmi bangsa Moor”); Santiago y cierra España ("Santo Yakobus akan bertarung untuk Spanyol") menjadi yel-yel pekikan perang tentara Spanyol selama berabad-abad.
Santo Yakobus meninggal di Yerusalem, sekitar tahun 40. Legenda mengatakan jenazahnya dibawa oleh malaikat dan berlayar dengan perahu tanpa awak ke Spanyol. Relikwinya sekarang berada di Compostela, Spanyol.***
Berasal dari bahasa Latin : Iacomus; yang diturunkan dari bahasa Yunani Ιακωβος (Iakobos). Asli nya berasal dari nama Ibrani יַעֲקֹב (Ya'aqov) yang berarti : Pemegang Tumit / Pengganti (Lihat ==> Kej 25:26 )
Jacob, James, Coby, Jae, Jake, Jamey, Jay, Jaycob, Jaymes, Jeb, Jem, Jemmy, Jim, Jimi, Jimmie, Jimmy, Koby (English), Jacob, Jakob (Dutch), Iacomus (Late Roman), Yakub, Yaqub (Arabic), Hagop, Hakob (Armenian), Jakes (Basque), Jacob, James (Biblical), Iakobos (Biblical Greek), Yaakov (Biblical Hebrew), Iacobus (Biblical Latin), Yakov (Bulgarian), Jaume, Jaumet (Catalan), Jago (Cornish), Jakov, Jakob, Jakša (Croatian), Jakub (Czech), Jacob, Jakob, Ib, Jeppe (Danish), Jaagup, Jaakob, Jakob, Jaak (Estonian), Jaakoppi, Jaakko, Jaska (Finnish), Jacques (French), Iago (Galician), Jakob (German), Iakopa, Kimo (Hawaiian), Yaakov, Yakov, Akiba, Akiva (Hebrew), Jakab, Jákob (Hungarian), Séamus, Shamus, Sheamus, Séamas (Irish), Giacobbe, Giacomo, Jacopo, Iacopo, Lapo (Italian), Jokūbas (Lithuanian), Jakov (Macedonian), Hemi (Maori), Jacob, Jakob (Norwegian), Jakub, Kuba (Polish), Jaime, Iago, Jacó (Portuguese), Yakov, Yasha (Russian), Hamish, Seumas (Scottish), Jakub (Slovak), Jakob, Jaka, Jaša (Slovene), Jacobo, Jaime, Yago (Spanish), Jacob, Jakob (Swedish), Yakup (Turkish), Yakiv (Ukrainian), Iago (Welsh), Kapel, Koppel, Yankel (Yiddish)
BENTUK PENDEK : Cobus, Coos, Jaap, Kobus, Koos, Sjaak, Sjakie (Dutch)
BENTUK FEMINIM : Jacoba, Jacobina, Jacobine (Dutch)
Santo Kristoforus adalah seorang Santo dan Martir yang dihormati oleh Gereja Katolik Roma, Gereja Orthodox, Gereja Anglikan dan oleh banyak denominasi Kristen yang lain. Ia tewas pada masa penganiayaan umat Kristiani di abad ke-3 dalam pemerintahan Kaisar Romawi Decius (249-251).
Menurut legenda yang berkembang pada abad pertengahan, Santo Kristoforus awalnya bernama Ofero dan berasal dari wilayah Kanaan, Palestina. Ia bertubuh tinggi besar seperti raksasa dan gagah perkasa. Cita-citanya ialah ingin melayani orang yang paling kuat dan berkuasa di dunia ini. Ia tahu bahwa raja adalah orang yang berkuasa dan selalu dikawal oleh banyak tentara yang terlatih. Karena itu ia lalu menjadi pelayan sang raja. Tak lama kemudian, ia meninggalkan sang raja karena melihat bahwa raja bersama pengawalnya takut kepada setan. Maka ia lalu mengabdi kepada setan yang dianggapnya berkuasa atas manusia.
Suatu kali ia berpergian bersama setan. Di tengah jalan, setan tuannya itu gemetar ketakutan tatkala melihat sebuah salib yang ditanam di pinggir jalan. Kristoforus kesal, lalu pergi meninggalkan setan itu.
Ia mendirikan gubuk kecil dipinggir sungai, berdekatan dengan jalur penyeberangan yang banyak dilewati orang. Ia berupaya membantu setiap orang yang mau menyeberang, namun takut akan derasnya aliran sungai itu. Kristoforus tidak takut karena badannya yang tinggi besar dan kuat. Suatu hari, datanglah seorang anak kecil meminta diseberangkan. Kristoforus segera mengangkat bocah itu dan memikulnya ke seberang. Semula bocah itu terasa ringan, namun lama kelamaan terus saja bertambah beratnya, sampai ketika berada ditengah sungai ia merasa bagaikan sedang memikul seluruh dunia dan tak sanggup lagi untuk melangkah. Pada saat itulah, bocah itu berkata: "Akulah Yesus, Tuhan semesta alam dan Raja yang paling kuat dan berkuasa. Hanya kepadaKu sajalah seharusnya manusia itu mengabdi."
Semenjak itu Kristoforus memutuskan untuk menjadi abdi dan pelayan Yesus. Ia bertobat, menjadi kristen dan pergi untuk mewartakan injil ke wilayah Lycia. Disana ia mempertobatkan banyak orang sehingga ia kemudian ditangkap dan dibawa ke hadapan raja. Kristoforus dipaksa untuk menyangkal imannya dengan mempersembahkan korban kepada dewa-dewa kafir namun dengan tegas Kristoforus menolak. Raja mencoba menawarinya kedudukan dan harta kekayaan namun Santo Kristoforus tetap tidak bergeming. Bahkan ketika raja mengirimkan dua orang wanita cantik untuk menggodanya; Kristoforus memberkati mereka berdua, menobatkan dan membabtis mereka menjadi orang Kristen.
Raja kesal dan memerintahkan agar Kristoforus dibunuh. Namun membunuh seorang yang perkasa seperti Kristoforus bukanlah hal yang mudah. Setelah berbagai usaha yang dilakukan para algojo gagal untuk membunuhnya, Kristoforus akhirnya dengan tanpa perlawanan memberikan lehernya untuk dipenggal. Dengan senyum kemenangan, Santo Kristoforus menerima mahkota kemartirannya pada sekitar tahun 251M.
Kristoforus Berasal nama Yunani : Χριστοφορος (Christophoros) yang berarti "Pembawa Kristus" atau "Pemikul Kristus". Diturunkan dari kata Χριστος (Christos) = Kristus; dan kata φερω (phero) = "untuk menanggung, membawa".
Christopher, Kristopher (English), Hristofor, Hristo (Bulgarian), Kristofor, Krsto (Croatian), Kryštof (Czech), Kristoffer, Christoffer, Kris (Danish), Christoffel (Dutch), Kristoffer, Risto (Finnish), Christophe (French), Christoph (German), Kristóf (Hungarian), Cristoforo (Italian), Christophoros (Late Greek), Christophorus (Late Roman), Kristaps (Latvian), Kristupas (Lithuanian), Hristofor, Hristo, Risto (Macedonian), Kristoffer, Christoffer (Norwegian), Krzysztof, Krzyś, Krzysiek (Polish), Cristóvão (Portuguese), Krištof (Slovak), Krištof (Slovene), Cristóbal (Spanish), Kristoffer, Christoffer (Swedish)
Bentuk Pendek : Chip, Chris, Kit, Topher, Kris