Orang Kudus Katolik Tanggal 25 Oktober, Inspirasi Iman

Sebagai uskup, Gaudensius menaruh perhatian besar pada bidang pengajaran agama bagi seluruh umatnya. Dalam rangka itu, ia dengan rajin menjelajahi seluruh keuskupannya untuk berkotbah. Sementara itu, 40 martir Inggris dan Wales terdiri dari 20 orang biarawan, 13 Rohaniwan sekuler / Imam Praja, dan 7 umat awam.

Orang Kudus Katolik

Santo Gaudensius, Uskup dari Brescia

Santo Gaudensius lahir pada pertengahan - akhir abad ke-4 di kota Brescia, Italia dalam sebuah keluarga Katolik yang saleh. Ia adalah murid dari Santo Philastrius (bentuk lain : Philaster atau Filaster) Uskup Brescia yang sangat berpengaruh pada masa itu.  Setelah dewasa, Gaudensius ditahbiskan menjadi seorang imam oleh uskup Philastrius. Ia kemudian menjadi seorang imam yang saleh dan bijaksana. Karena itu ia sangat dicintai dan dikagumi oleh umat dikotanya.

Pada sekitar tahun 387 Gaudensius berangkat berziarah ke Yerusalem dan berbagai tempat suci bersejarah di Israel. Sementara ia berada di Tanah Suci, uskup kota Brescia, Santo Philastrius,  meninggal dunia. Segenap imam dan umat kota itu dengan suara bulat memilih Gaudensius sebagai uskup baru. Uskup-uskup di Italia dipelopori oleh Santo Ambrosius, Uskup kota Milan,  berkumpul dan meresmikan pilihan itu.  Mereka lalu mengirim kabar kepada Gaudensius yang pada waktu itu sedang berada di Capadocia, Asia Kecil dan memintanya segera pulang ke Brescia guna mengemban tugas barunya sebagai Uskup kota Brescia.

Mendengar kabar itu, Gaudensius, yang mulanya merasa berat, segera pulang karena rasa hormatnya yang besar kepada Uskup Santo Ambrosius yang saleh itu. Tiba Brescia ia segera ditahbiskan oleh Santo Ambrosius.  Sebagai uskup, Gaudensius menaruh perhatian besar pada bidang pengajaran agama bagi seluruh umatnya.  Dalam rangka itu, ia dengan rajin menjelajahi seluruh keuskupannya untuk berkotbah. Ia sendiri pun bersikap tegas kepada dan menghukum orang-orang yang berkelakuan buruk, yang hanya mengejar kenikmatan duniawi sambil melupakan tuntutan ajaran Injil Kristus. Prestasi kerjanya sungguh mengagumkan.

Pada tahun 405 Gaudensius bersama dengan sebuah delegasi diutus ke Konstantinopel oleh Paus  Innosensius I untuk membela Uskup Konstantinopel Santo Yohanes Krisostomus yang saat itu menghadapi intrik dan fitnah serta menjalani hukuman pembuangan oleh kaisar Byzantium. Delegasi ini dihadang oleh para pendukung kaisar dan dipaksa untuk kembali ke Italia. Kapal yang mereka tumpangi diserang dan tenggelam di dekat Lampsacus, Yunani. Beruntung seluruh anggota delegasi bisa diselamatkan dan berhasil pulang ke Italia. Meskipun delegasi ini tidak berhasil dalam misinya, Santo Yohanes kemudian mengirimkan surat ucapan terima kasih kepada santo Gaudensius.

Santo Gaudensius tutup usia di kota Brescia pada tahun 410.


Arti nama

Nama Gaudentius  berasal dari bahasa latin "Gaudere"  yang berarti  " Bersukacita"

Variasi Nama

Gaudentius (English), Gaudenci (Catalan), Gaudenzio (Italian), Gaudence (French), Gaudenty (Polish)



40 Martir Inggris dan Wales

Pada Tanggal 25 oktober 1970, Paus Paulus IV meng-kanonisasi 40 orang dari sekitar 300 orang martir yang telah gugur demi iman dan kesetiaan mereka kepada Gereja Katolik di Inggris dan Wales pada masa Reformasi Anglikan (1535 – 1679).

40 Orang Kudus dalam Kelompok Martir ini terdiri dari 20 orang biarawan, 13 Rohaniwan sekuler / Imam Praja, dan 7 umat awam. Masing-masing martir memiliki hari perayaan sendiri sedangkan Pesta bersama dirayakan pada setiap tanggal 25 Oktober.

Berikut daftar nama 40 Martir Inggris dan Wales :

  1. Santo Augustine Webster (Biarawan Kartusian)
  2. Santo John Houghton (Biarawan Kartusian)
  3. Santo Robert Lawrence (Biarawan Kartusian)
  4. Santo Richard Reynolds (biarawan Brigittine)
  5. Santo John Stone (biarawan Agustinian)
  6. Santo Alexander Briant (biarawan Jesuit) 
  7. Santo Edmund Arrowsmith (biarawan Jesuit) 
  8. Santo Edmund Campion (biarawan Jesuit)
  9. Santo David Lewis (biarawan Jesuit)
  10. Santo Henry Morse (biarawan Jesuit)
  11. Santo Henry Walpole (biarawan Jesuit)
  12. Santo Nicholas Owen (biarawan Jesuit)
  13. Santo Philip Evans (biarawan Jesuit)
  14. Santo Robert Southwell (biarawan Jesuit)
  15. Santo Thomas Garnet (biarawan Jesuit)
  16. Santo Alban Roe (biarawan Benediktin) 
  17. Santo Ambrose Edward Barlow (biarawan Benediktin) 
  18. Santo John Roberts (biarawan Benediktin)
  19. Santo John Jones (biarawan Fransiskan Observant)
  20. Santo John Wall (biarawan Fransiskan)
  21. Santo Cuthbert Mayne (Rohaniwan Sekuler)
  22. Santo Edmund Gennings (Rohaniwan Sekuler)
  23. Santo Eustace White (Rohaniwan Sekuler)
  24. Santo John Almond (Rohaniwan Sekuler)
  25. Santo John Boste (Rohaniwan Sekuler)
  26. Santo John Kemble (Rohaniwan Sekuler)
  27. Santo John Lloyd (Rohaniwan Sekuler)
  28. Santo John Pyne (Rohaniwan Sekuler)
  29. Santo John Plesington (Rohaniwan Sekuler)
  30. Santo John Southworth (Rohaniwan Sekuler)
  31. Santo Luke Kirby (Rohaniwan Sekuler)
  32. Santo Polydore Plasden (Rohaniwan Sekuler)
  33. Santo Ralph Sherwin (Rohaniwan Sekuler)
  34. Santo John Rigby (Umat awam)
  35. Santo Philip Howard (Umat awam)
  36. Santo Richard Gwyn (Umat awam)
  37. Santo Swithun Wells (Umat awam)
  38. Santa Anne Line (Umat awam)
  39. Santa Margaret Clitherow (Umat awam)
  40. Santa Margaret Ward (Umat awam)

Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
LINK TERKAIT